Fakta Unik seputar Astronomi
OBJEK TERBESAR DI TATA SURYA – Matahari adalah objek paling besar dalam
tata surya kita dengan diameter (pada equator) sepanjang 1.392.140 km.
Urutan kedua ditempati oleh planet Jupiter dengan diameter 142.984 km.
Di urutan berikutnya berturut-turut adalah Saturnus (120.536 km), Uranus
(51.118 km), dan Neptunus (49.600 km). Bumi kita menempati urutan ke-6
dalam daftar ini dengan diameter 12.756
km, disusul oleh Venus (12.103 km) dan Mars (6.794 km). Urutan ke-9 dan
ke-10 diduduki oleh dua buah satelit alam masing masing Ganymede,
satelit Jupiter (5.262 km) dan Titan, satelit Saturnus (5.150 km).
SATELIT ALAM TERBESAR – Ganymede dan Titan merupakan satelit alam
(bulan) terbesar dalam tata surya kita. Berikutnya berturut-turut
disusul oleh Callisto (Jupiter/4.820 km) dan Io (Jupiter/3.632 km).
Bulan kita menempati peringkat kelima dengan diameter 3.475 km.
Sementara itu, Europa (Jupiter/3.126 km),Triton (Neptunus/2750 km), dan
Titania (Uranus/1.580 km) menyusul di urutan selanjutnya. Daftar ini
ditutupdengan Rhea (Saturnus/1.530 km) dan Oberon (Uranus/1.516 km)
masing-masing di urutan ke-9 dan 10.
ANOMALI VENUS – Venus
berotasi pada sumbunya sedemikian lambat, bahkan lebih lambat daripada
periode orbitnya. Akibatnya satu tahun disana adalah lebih pendek
daripada satu harinya (sehari di Venus setara dengan 243 hari di Bumi,
sementara satu tahun Venus setara 225 hari Bumi). Disamping itu Venus
diketahui berotasi dari arah timur ke barat, kebalikan dari
planet-planet lain di tata surya kita yang berotasi dari barat ke timur,
karena itu di Venus matahari terbit dari arah barat dan terbenam di
timur.
SATELIT ALAM – Diantara kesemua planet anggota tata
surya, hanya Bumi yang mempuyai satu-satunya satelit alam. Sementara
itu, dua planat diantaranya, yakni Merkurius dan Venus sama sekali tidak
memiliki satelit. Planet-planet bagian luar di tata surya umumnya kaya
akan satelit alam. Hingga kini, telah diketemukan puluhan satelit alam
yang mengedari planet Jupiter, Saturnus dan Uranus. Tidak semua satelit
alam berbentuk bundar, tipikal sebuah planet. Kedua satelit Mars, Phobos
dan Deimos serta satelit-satelit kecil yang mengedari Jupiter,
Saturnus, Uranus, dan Neptunus diketahui memiliki bentuk yang tidak
beraturan
SUMBU ROTASI – Planet Uranus memiliki kemiringan
sumbu rotasi sebesar 98º. Hal ini menyebabkan kutub utaranya menunjuk ke
bawah bidang garis edarnya. Karenanya permukaan planet di kedua kutub
memiliki malam yang lamanya setara dengan 21 tahun di Bumi.
SUHU PALING EKSTREM – Planet dengan temperatur paling ekstrem dalam tata
surya kita ialah Merkurius. Temperatur siang hari disana mencapai
hingga 427ºC, cukup panas untuk melelehkan logam seng. Di malam hari,
temperatur turun hingga -183ºC, cukup dingin untuk membekukan krypton.
Selain itu Merkurus tercatat sebagai planet yang letaknya paling dekat
dengan Matahari
PLANET TERPANAS – Walaupun Merkurius adalah
planet terdekat dari Matahari, namun rekor sebagai planet terpanas
justeru dipegang oleh Venus dengan suhu mencapai 482°C. Hal ini
ditengarai akibat efek “rumah kaca” dari atmosfir Venus yang kaya akan
unsur Karbon Dioksida
PLANET PALING CEMERLANG – Apabila Jupiter
dan Bumi dilihat dari jarak yang sama, maka Jupiter akan terlihat 164
kali lebih cemerlang. Dilihat dari Bumi, panet yang paling cemerlang
adalah Venus dengan magnitudo -4,4.
BINTANG TERDEKAT – Bintang
terdekat dari Bumi kita ialah Proxima Centauri. Bintang sejauh 4,23
tahun cahaya ini terlalu redup untuk bisa dilihat dengan mata telanjang.
Bintang terdekat yang dapat dilihat dengan mata telanjang adalah Alpha
Centauri (4,4 tahun cahaya) yang terlihat sebagai bintang paling terang
pada rasi Centaurus di langit belahan selatan
BINTANG TERMUDA –
2 Protostar (calon bintang) yang dikenal sebagai IRAS-4 yang berada di
dalam Nebula NGC 1333, 1.100 tahun cahaya dari Bumi adalah bitang
termuda yang diketahui manusia. Keduanya baru akan mencapai fase stabil
sebagai sebuah bintang setidaknya dalam 100.000 tahun mendatang.
BINTANG TERTUA – 70 bintang yang ditemukan oleh sebuah tim astronom
yang dipimpin oleh Timothy Beers (Amerika Serikat) diyakini sebagai
bintang paling tua di galaksi Bimasakti. Bintang-bintang tersebut
diperkirakan telah terbentuk pada sekitar 1 milyar tahun setelah
peristiwa big bang (ledakan besar yang mengawali terbentuknya alam
semesta).
BINTANG TERBESAR – Betelgeuse (Alpha Orionis) adalah
bintang terbesar yang diketahui hingga sejauh ini. Bintang sejauh 430
tahun cahaya ini memiliki diameter 980 juta km atau 700 kali diameter
matahari. Bintang ini terlihat dengan mata telanjang sebagai sebuah
bintang berwarna kemerahan di rasi Orion.
BINTANG PALING
CEMERLANG – Sebuah bintang yang disebut Pistol yang ditemukan oleh
teleskop antariksa Hubble pada Oktober 1997 adalah bintang paling
cemerlang yang diketahui. Cahayanya sekitar 10 juta kali lebih cemerlang
dari matahari. Perhitungan oleh para astronom menunjukkan bahwa energi
yang dipancarkannya dalam 6 detik setara dengan energi yang dipancarkan
oleh Matahari selama satu tahun.
METEORIT TERBESAR – Pecahan
meteorit berukuran antara 2,4 – 2,7 m yang ditemukan di Hoba West, dekat
Grossfontein, Namibia pada tahun 1920 diduga merupakan meteorid
terbesar yang pernah jatuh ke Bumi dan tercatat oleh manusia. Pecahan
meteorid tersebut berasal dari sebuah meteorit tunggal yang beratnya
diperkirakan mencapai 59 ton.
HUJAN METEOR TERBESAR – Hujan
Meteor Leonid yang terjadi tanggal 16-17 November 1966 dan terlihat di
Amerika Utara bagian barat hingga Rusia bagian timur merupakan hujan
meteorid terbesar yang pernah tercatat. Meteor yang melintas di wilayah
Arizona tercatat mencapai 2.300 meteor per menit selama 20 menit.
KOMET TERBESAR – Komet Centaur 2060 Chiron yang ditemukan tahun 1977
merupakan komet terbesar yang diketahui dengan diameter 182 km.
ASTEROID TERBESAR – 1 Ceres dengan diameter 941 km merupakan asteroid
terbesar. Selain itu, asteroid ini juga tercatat merupakan asteroid yang
pertama kali ditemukan.
ASTEROID TERKECIL – Rekor sebagai
asteroid terkecil dipegang oleh asteroid 1993KA2. Asteroid yang
ditemukan tahun 1993 ini hanya berdiameter 5 m.
GERHANA
MATAHARI TERLAMA – Secara teori, gerhana matahari dapat berlangsung
maksimal selama 7 menit 31 detik. Gerhana matahari terlama yang pernah
tercatat terjadi di Filipina dengan durasi 7 menit 8 detik. Gerhana
matahari selama 7 menit 29 detik diperkirakan akan terjadi di tengah
samudera Atlantik pada tanggal 17 Juli 2186.
KONSTELASI
TERBESAR – Hydra (Naga Laut) merupakan konstelasi (rasi bintang)
terbesar. Konstelasi ini menutupi area seluas 1.302,844º persegi atau
mencakup 3,16% dari seluruh langit dan beranggotakan setidaknya 68
bintang yang dapat dilihat dengan mata telanjang.
KONSTELASI
TERKECIL – Crux Australis (Salib Selatan) adalah konstelasi terkecil di
langit. Ia hanya mencakup area seluas 68,477º persegi atau sekitar 0,16%
dari seluruh langit.
OBJEK PALING CEMERLANG – Quasar
HS1946+7658 adalah objek paling cemerlang di jagat raya. Objek ini
setidaknya 1,5 x 1015 kali lebih cemerlang dari Matahari kita
OBJEK TERDINGIN – Nebula Boomerang, sebuah kabut debu dan gas yang
terletak sejauh 5000 tahun cahaya dari Bumi dipercayai sebagai objek
paling dingin. Temperaturnya diperkirakan berkisar pada -270ºC (-454ºF)
TELESKOP TERBESAR – Teleskop terbesar di dunia saat ini adalah sepasang
teleskop kembar berdiameter 10 m yang digunakan di Observatorium W.M.
Keck di Mauna Kea, Hawaii. Lensa masing-masing teleskop seberat 300 ton
itu terdiri dari 36 buah cermin berbentuk segi enam yang digabungkan
menjadi sebuah cermin pemantul (reflektor).
Ilmuwan NASA Klaim Tahu Keberadaan Alien
9 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar